Sumenep — Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Pangarangan 3 Sumenep terus menunjukkan hasil positif. Hingga hari ini, Kamis, 13 November 2025, program tersebut telah berjalan selama 25 hari dengan pelaksanaan yang lancar, tertib, dan tepat waktu. Sejak dimulai pada Senin, 20 Oktober 2025, kegiatan MBG selalu dinanti oleh para siswa dan menjadi bagian penting dari rutinitas sekolah.
Seperti hari-hari sebelumnya, Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) tiba di sekolah tepat pukul 08.00 WIB. Ketepatan waktu pengiriman dan koordinasi yang baik antara pihak pelaksana dengan sekolah menjadi kunci keberhasilan program ini. Para guru dan wali kelas turut berperan aktif dalam proses penerimaan dan pembagian makanan agar seluruh siswa memperoleh jatah dengan adil dan tertib.
![]() |
| Program Makan Bergizi Gratis di SDN Pangarangan 3 |
Program MBG di SDN Pangarangan 3 tidak hanya berjalan lancar, tetapi juga mendapat respon luar biasa dari para siswa. Berdasarkan hasil survei cepat sekolah, sebanyak 90 persen menu MBG habis dikonsumsi oleh anak-anak setiap harinya. Hal ini menunjukkan bahwa makanan yang disajikan sesuai selera dan kebutuhan gizi peserta didik.
Kepala SDN Pangarangan 3, Zainal, S.Pd., menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas keberhasilan pelaksanaan program ini. Ia menilai, MBG membawa dampak nyata bagi kesehatan dan semangat belajar siswa. “Anak-anak semakin antusias ke sekolah, mereka senang dan lebih bersemangat belajar setelah menikmati menu bergizi. Ini bukti bahwa program MBG benar-benar bermanfaat,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Zainal juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Badan Gizi Nasional dan Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, atas dukungan penuh terhadap pelaksanaan program di tingkat satuan pendidikan dasar. “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Presiden dan Badan Gizi Nasional yang telah menghadirkan program luar biasa ini. Anak-anak kami merasa diperhatikan dan mendapat manfaat langsung untuk tumbuh sehat dan cerdas,” tambahnya.
Penanggung jawab MBG di SDN Pangarangan 3, Bapak Achmad Holili Sutejo, turut menegaskan bahwa pelaksanaan program selama 25 hari ini berjalan tanpa kendala berarti. Ia menjelaskan bahwa koordinasi antara pihak sekolah, guru, dan tim SPPG telah terjalin sangat baik sejak hari pertama. “Alhamdulillah, setiap hari berjalan tertib, tidak ada keterlambatan pengiriman, dan anak-anak selalu antusias menunggu. Ini menjadi contoh pelaksanaan MBG yang ideal,” katanya.
Selain memastikan asupan gizi siswa terpenuhi, program MBG juga memberikan dampak sosial yang positif. Anak-anak belajar untuk bersyukur, menjaga kebersihan, serta memahami pentingnya makanan sehat bagi tubuh dan kecerdasan. Guru-guru memanfaatkan momen MBG untuk memberikan edukasi ringan tentang gizi seimbang, agar kesadaran hidup sehat tertanam sejak dini.
Hingga hari ke-25 ini, suasana di SDN Pangarangan 3 selalu hidup setiap pagi ketika menu MBG tiba. Anak-anak menyambut dengan senyum gembira, sementara guru-guru memastikan kegiatan berlangsung dengan tertib dan menyenangkan. Program ini bukan hanya tentang makanan, tetapi juga tentang membangun generasi sehat, berkarakter, dan siap menghadapi masa depan.
Kepala sekolah menutup pernyataannya dengan harapan agar program Makan Bergizi Gratis terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya. “Kami berharap program ini dapat menjadi program berkelanjutan, karena manfaatnya sangat besar bagi siswa sekolah dasar. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung. Semoga SDN Pangarangan 3 selalu menjadi bagian dari keberhasilan program nasional ini,” tutupnya.
#SDNPangarangan3 #ProgramMBG #MakanBergiziGratis #SekolahSehat #Sumenep #GiziAnakSekolah #PendidikanDasar #ZainalSPd #HoliliSutejo #BadanGiziNasional #PresidenPrabowo #AnakSehatCerdas

0 Comments