Empat calon finalis dari SDN Pangarangan 3—satu dari kelas rendah dan tiga dari kelas tinggi—mengikuti sesi bimbingan intensif melalui Zoom yang dirancang untuk menjadikan ulasan buku mereka tidak hanya informatif, tapi juga memikat audiens dan juri. Materi bimbingan yang diberikan oleh para mentor menekankan tiga hal kunci: teknik mengulas yang kuat, penampilan di depan kamera, dan produksi video yang rapi — semua dikemas agar anak-anak siap tampil percaya diri dalam ajang Cerdas Mengulas Buku (LCMB).
 |
| Siap Menaklukkan Lomba Cerdas Mengulas Buku |
Inti pelajaran: apa yang harus ada dalam ulasan buku
Dalam sesi, peserta diajak memahami struktur ulasan yang jelas: ringkasan cerita singkat (tanpa menyebut akhir), pendapat atau penilaian disertai alasan, lalu rekomendasi kepada siapa buku itu cocok. Formula singkat ini mudah diingat: ringkasan + pendapat/penilaian × alasan + rekomendasi. Peserta juga diminta menyebut identitas buku (judul, penulis, ilustrator, penerbit) dan memilih satu atau dua kalimat menarik dari isi buku untuk menguatkan ulasan. Prinsip ini menjaga ulasan tetap padat, jujur, dan bernilai bagi pembaca maupun penonton.
Penampilan yang menarik: visual, suara, ekspresi, interaksi
Bimbingan menekankan bahwa apa yang diucapkan sama pentingnya dengan bagaimana cara menyampaikannya. Empat pilar penampilan yang dibahas adalah:
-
Visual — kostum rapi dan alat peraga sederhana untuk menambah konteks tanpa mengganggu fokus pada buku.
-
Suara — artikulasi jelas, tempo dan intonasi dinamis agar penonton tidak bosan.
-
Ekspresi — mimik dan gestur natural yang menggambarkan suasana cerita.
-
Interaksi — membangun komunikasi lewat kontak mata ke lensa, seolah berbicara langsung dengan audiens.
Para calon finalis dilatih untuk “membaca” kamera dengan cara yang hangat dan mengajak — bukan sekadar membacakan teks.
Teknik produksi video (Zoom → rekaman final)
Karena bimbingan berlangsung via Zoom dan final LCMB sering memerlukan rekaman video, peserta mendapat panduan produksi sederhana: cek alat (mikrofon eksternal, tripod, pencahayaan), pilih lokasi syuting yang tenang dan kedap suara, latihan beberapa kali sebelum rekam, dan lakukan editing secukupnya agar ulasan tetap murni tanpa efek berlebihan. Tahap produksi dibagi menjadi pra-produksi (naskah, setting), produksi (syuting), dan pasca-produksi (editing, rendering, upload). Peserta diajak memahami bahwa konten ulasan tetap menjadi penilaian utama — editing hanya penunjang, bukan bintang utama.
Bagaimana sesi Zoom membantu empat calon finalis
Selama sesi, mentor memadukan teori dan praktik: peserta diminta menulis outline ulasan berdasarkan rumus yang diajarkan, lalu secara bergilir mencoba menyampaikan bagian singkat di depan kamera. Mentor memberikan umpan balik langsung tentang tempo suara, pemilihan kalimat pembuka (hook), pemakaian alat peraga yang relevan, dan tata letak layar saat merekam. Latihan bergilir ini penting bagi siswa kelas rendah maupun tinggi karena masing-masing memiliki kebutuhan berbeda dalam artikulasi dan durasi penyampaian. Latihan memberi ruang perbaikan cepat sehingga keempat calon finalis pulang dari Zoom dengan draft ulasan yang lebih matang.
Checklist praktis untuk calon finalis (ringkas & dapat diprint)
-
Siapkan naskah ringkas sesuai rumus: ringkasan singkat (tanpa akhir) + pendapat + alasan + rekomendasi.
-
Cek peralatan: mikrofon, tripod, lighting, dan sebuah cadangan rekaman (hp + webcam).
-
Pilih pakaian rapi dan alat peraga yang relevan (jangan berlebihan).
-
Latihan eye-contact ke lensa dan gunakan intonasi dinamis.
-
Saat editing: koreksi sinkron suara-bibirmu, jangan pakai musik latar terlalu keras, dan ringkas durasi sesuai ketentuan lomba.
Penutup: dari Zoom ke panggung—percaya diri adalah kuncinya
Empat calon finalis SDN Pangarangan 3 telah menerima paket lengkap: kerangka ulasan yang kuat, teknik presentasi di depan kamera, dan panduan produksi video yang praktis. Yang tersisa adalah latihan berulang, merapikan naskah, dan tampil dengan kepribadian masing-masing. Dengan kombinasi materi dari strategi ulasan buku, teknik penampilan menarik, serta tips produksi video, keempat siswa ini bukan hanya belajar mengulas buku—mereka belajar bercerita dengan percaya diri melalui layar.
Selamat berjuang untuk para calon finalis—tunjukkan suara dan pandanganmu tentang buku dengan jujur, menarik, dan penuh percaya diri. Artikel ini disusun berdasarkan materi bimbingan online untuk LCMB yang dipakai selama sesi Zoom.
Jika tertarik dengan materinya, silakan unduh di bawah ini!
1. ULASAN BUKU
2. TEKNIK PENAMPILAN MENARIK SAAT MENGULAS BUKU LCMB by Kak Tony
3. Tips Konten Video LCMB - Kak Awam
#SDNPangarangan3 #LCMB #CerdasMengulasBuku #CalonFinalis #SiswaBerprestasi #LiterasiAnak #BimbinganOnline #ZoomMeeting #Sumenep
0 Comments