Sumenep, Jumat 3 Oktober 2025 – Seusai rangkaian pembacaan Yasin dan Tahlil minggu ke-9, SDN Pangarangan 3 kembali menggelar aksi sosial yang penuh makna melalui program M2M (Murid to Murid). Kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh kelas, di mana para pengurus M2M berkeliling untuk menggalang dana sosial dari siswa.
 |
| Aksi Sosial M2M SDN Pangarangan 3 |
Murid to Murid: Dari Siswa, untuk Siswa
Program M2M (Murid to Murid) merupakan gerakan kepedulian sosial yang dikembangkan di SDN Pangarangan 3. Intinya sederhana namun bermakna: murid membantu murid lain melalui donasi sukarela. Para siswa diajak untuk menyisihkan sebagian uang sakunya, yang nantinya digunakan untuk mendukung kegiatan sosial maupun membantu teman-teman yang membutuhkan.
Dengan pola ini, anak-anak belajar bahwa kepedulian tidak selalu datang dari orang dewasa atau pihak luar, melainkan bisa lahir dari diri mereka sendiri. Mereka belajar bahwa sekecil apa pun bantuan yang diberikan, jika dilakukan bersama-sama, akan sangat berarti.
 |
| Galang Dana Serentak, Terkumpul Rp217.000 |
Serentak di Semua Kelas
Pada Jumat pagi, setelah doa bersama, pengurus M2M bergerak serentak mendatangi setiap ruang kelas, mulai dari kelas 1 hingga kelas 6. Dengan penuh semangat, mereka membawa kotak donasi sederhana. Satu per satu siswa dengan sukarela memasukkan uang saku mereka.
Suasana kehangatan terasa jelas: ada rasa bangga, ada semangat berbagi, dan ada harapan yang tumbuh dalam diri setiap anak. Guru pendamping juga memberikan motivasi, bahwa berbagi bukan soal besar kecilnya nominal, tetapi tentang ketulusan hati.
Dana Sosial Terkumpul Rp217.000
Dari aksi M2M hari itu, terkumpul dana sosial sebesar Rp217.000. Meski terlihat sederhana, nilai ini memiliki makna besar karena berasal dari tangan-tangan kecil yang rela berbagi.
Dana ini akan dikelola secara transparan dan digunakan untuk kepentingan sosial di lingkungan sekolah, seperti membantu siswa yang sedang mengalami kesulitan, mendukung kegiatan kemanusiaan, serta membiayai program kebersamaan lainnya yang bermanfaat.
 |
| Galang Dana Serentak, Terkumpul Rp217.000 |
Sedekah Harta Melengkapi Sedekah Doa
Aksi M2M ini menjadi kelanjutan yang indah setelah pembacaan Yasin dan Tahlil. Jika sebelumnya siswa melakukan sedekah doa, maka melalui M2M mereka diajak melakukan sedekah harta.
Kepala SDN Pangarangan 3, Zainal, S.Pd., mengapresiasi kegiatan ini. “Kami ingin anak-anak belajar bahwa berbagi itu indah. Hari ini mereka sudah membuktikan, doa dan donasi bisa berjalan beriringan. Dari murid untuk murid, itulah semangat M2M,” tegasnya.
Pendidikan Karakter yang Holistik
Melalui program M2M, sekolah berupaya mengajarkan siswa tentang kepedulian, empati, dan tanggung jawab sosial. Hal ini sejalan dengan 8 Dimensi Profil Lulusan SDN Pangarangan 3, terutama dalam aspek bergotong royong, berakhlak mulia, dan beriman serta bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Bagi para pengurus M2M, kegiatan ini juga menjadi pengalaman kepemimpinan nyata. Mereka belajar bagaimana mengkoordinasikan penggalangan dana, menjaga kepercayaan, dan melaporkan hasilnya dengan jujur. Semua ini adalah pelajaran hidup yang tidak ternilai.
Harapan untuk Masa Depan
Hasil penggalangan dana Rp217.000 pada Jumat ini bukan hanya tentang angka, melainkan tentang semangat kolektif dan nilai kemanusiaan. Dari program M2M, anak-anak belajar bahwa setiap rupiah yang dikumpulkan membawa doa, harapan, dan kebersamaan.
“Semoga anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang tidak hanya pintar secara akademik, tetapi juga kaya hati dan rela berbagi,” ungkap salah satu guru pembina dengan penuh haru.
Dengan berjalannya program M2M secara rutin, SDN Pangarangan 3 optimis mampu mencetak generasi yang peduli, berakhlak, dan siap menjadi pemimpin masa depan yang berjiwa sosial.
#SDNPangarangan3 #M2M #MuridToMurid #AksiSosial #SedekahTulus #PendidikanKarakter #ProfilLulusan
0 Comments