Sumenep, 19 September 2025 – SDN Pangarangan 3 ikut serta dalam Gerakan Jumat Bersih yang digelar dalam rangka memperingati World Clean Up Day (WCD) 2025. Kegiatan pembersihan sampah liar dan rumput liar ini berlangsung di Jl. Arya Wiraraja (Lingkar Timur) mulai pukul 06.30 hingga selesai. Dalam undangan resmi Pemerintah Kabupaten Sumenep, SDN Pangarangan 3 tercatat sebagai salah satu sekolah yang diundang untuk hadir.
![]() |
World Clean Up Day 2025 |
Partisipasi sekolah diwakili oleh dua guru, yaitu Pak Nain dan Pak Gandy. Keduanya hadir sebagai representasi sekolah sekaligus contoh nyata komitmen tenaga pendidik dalam mendukung gerakan kebersihan lingkungan di tingkat kabupaten. Kehadiran mereka menjadi simbol keterlibatan dunia pendidikan dalam membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan.
World Clean Up Day 2025 di Sumenep mengangkat tema “Menuju Indonesia Bersih 2029”. Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pembersihan, tetapi juga mengedukasi masyarakat agar lebih peduli terhadap pengelolaan sampah. Pemerintah Kabupaten bersama Dinas Lingkungan Hidup menyiapkan armada dan petugas pengangkut sampah, sehingga peserta tidak diperbolehkan membakar hasil sampah yang terkumpul.
![]() |
Jangan lelah mencintai Sumenep |
Di lokasi kegiatan, para peserta melakukan pembersihan bahu jalan, memangkas rumput liar, dan mengumpulkan sampah dalam kelompok agar mudah diangkut. Selain itu, ada pesan edukasi yang disampaikan mengenai pentingnya membawa tumbler untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai.
Partisipasi Pak Nain dan Pak Gandy tidak hanya mewakili sekolah, tetapi juga membawa misi pendidikan lingkungan hidup. Mereka memberi teladan bahwa menjaga kebersihan adalah tanggung jawab bersama. Kehadiran dua guru ini menjadi langkah kecil namun penting untuk membangun budaya cinta lingkungan, khususnya di kalangan siswa SDN Pangarangan 3.
![]() |
Cinta Sumenep |
Dampak dari kegiatan Jumat Bersih ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran warga tentang bahaya sampah yang dibiarkan menumpuk, memperkuat kerja sama antar lembaga, dan mengurangi praktik pembakaran sampah yang berbahaya bagi kesehatan.
Ke depan, SDN Pangarangan 3 dapat menindaklanjuti dengan mengadakan kegiatan Jumat Bersih di lingkungan sekolah, menyisipkan materi tentang pengelolaan sampah di kelas, hingga mengajak orang tua murid untuk berperan aktif dalam gerakan ramah lingkungan.
Gerakan kecil seperti ini bila dilakukan secara rutin dan melibatkan semua pihak, akan membawa dampak besar. SDN Pangarangan 3 menunjukkan bahwa sekolah bukan hanya tempat belajar, tetapi juga pusat pembentukan karakter peduli lingkungan yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
#JumatBersih
#WCD2025
#SDNPangarangan3
#SumenepBersih
#MenujuIndonesiaBersih2029
#GuruPeduliLingkungan
#SekolahHijau
#BersihSumenep
#GerakanLingkungan
#CintaLingkungan
0 Comments