Jakarta, 19 Agustus 2025 – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) secara resmi meluncurkan Gerakan Numerasi Nasional (GNN) dengan slogan penuh semangat “Mahir Numerasi, Majukan Negeri”. Gerakan ini merupakan inisiatif kolaboratif lintas sektor yang melibatkan sekolah, keluarga, masyarakat, dan media massa. Tujuannya jelas: meningkatkan kemampuan numerasi masyarakat Indonesia agar mampu berpikir kritis, logis, dan analitis dalam menghadapi tantangan sehari-hari.
![]() |
| Gerakan Numerasi Nasional (GNN) |
Latar Belakang Peluncuran GNN
Peluncuran GNN yang dipusatkan di Jakarta Barat ini lahir dari keprihatinan terhadap capaian numerasi Indonesia yang masih tertinggal dibandingkan negara lain. Salah satu indikator yang menjadi perhatian adalah skor Programme for International Student Assessment (PISA) yang menunjukkan bahwa kemampuan numerasi siswa Indonesia masih rendah. Karena itu, Kemendikdasmen menargetkan peningkatan skor PISA dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029.
Target yang dicanangkan pemerintah cukup ambisius, yaitu skor membaca 409, matematika 419, dan sains 426. Gerakan Numerasi Nasional diharapkan mampu menjadi motor penggerak utama dalam mencapai target tersebut melalui berbagai strategi terintegrasi yang menyentuh langsung berbagai lapisan masyarakat.
Fokus Utama GNN
Gerakan Numerasi Nasional dirancang dengan intervensi di empat lingkungan utama.
Pertama, lingkungan sekolah, melalui pembekalan guru serta pengembangan Taman Numerasi di ratusan sekolah dasar dan menengah. Taman Numerasi menjadi ruang belajar yang interaktif, menyenangkan, sekaligus menumbuhkan budaya numerasi sejak dini.
Kedua, lingkungan keluarga, di mana orang tua diberikan panduan praktis dan buku numerasi agar mampu mendampingi anak-anak belajar matematika di rumah. Pendekatan ini bertujuan menciptakan suasana belajar yang hangat, sederhana, dan relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Ketiga, lingkungan masyarakat, dengan menghadirkan Taman Numerasi di ruang publik seperti desa dan alun-alun. Inisiatif ini melibatkan berbagai pihak mulai dari karang taruna, mahasiswa KKN, hingga tenaga kesehatan untuk bersama-sama menumbuhkan kesadaran numerasi di masyarakat luas.
Keempat, media massa dan digital, melalui penyebaran konten inspiratif, siniar tematik, hingga tayangan edukatif. Kehadiran media diyakini mampu memperluas jangkauan pesan gerakan numerasi sehingga tidak hanya terbatas pada sekolah, tetapi juga sampai ke seluruh lapisan masyarakat.
Inovasi dan Inklusivitas dalam Numerasi
Peluncuran GNN juga menegaskan komitmen pada pendidikan inklusif. Universitas Negeri Semarang (UNNES) turut menghadirkan inovasi media pembelajaran numerasi bagi anak berkebutuhan khusus. Salah satunya adalah abacus pecahan untuk tunanetra yang disebut Abanetra Pecahan, serta media interaktif “Sapa Disabilitas” yang membantu anak-anak difabel memahami konsep matematika secara konkret.
Selain itu, diperkenalkan pula buku cerita numerasi berjudul “Rasi dan Nusa” yang menyampaikan konsep matematika melalui alur kisah yang ringan dan penuh pesan kolaborasi. Upaya ini menegaskan bahwa numerasi bukanlah hal yang menakutkan, melainkan bisa dipelajari dengan cara menyenangkan dan bermakna.
Manfaat dan Harapan Gerakan Numerasi Nasional
Gerakan Numerasi Nasional diharapkan membawa manfaat besar bagi bangsa Indonesia. Melalui gerakan ini, anak-anak akan lebih terampil dalam mengolah angka, data, grafik, dan tabel. Mereka juga akan terbiasa berpikir kritis, logis, serta analitis dalam menghadapi persoalan sehari-hari.
Lebih jauh, GNN ingin mengubah persepsi masyarakat terhadap matematika. Jika selama ini matematika sering dianggap menakutkan, maka melalui berbagai strategi kreatif dan kolaboratif, matematika akan hadir sebagai ilmu yang menyenangkan, berguna, dan dekat dengan kehidupan nyata.
Dukungan juga datang dari berbagai kalangan, termasuk Komisi X DPR RI yang menilai bahwa gerakan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Dengan sinergi pemerintah, sekolah, keluarga, masyarakat, dan media, Gerakan Numerasi Nasional diyakini mampu mencetak generasi Indonesia yang cerdas, kritis, dan siap menghadapi tantangan global.
Peluncuran Gerakan Numerasi Nasional dengan slogan “Mahir Numerasi, Majukan Negeri” menandai babak baru pendidikan Indonesia. Program ini tidak hanya berfokus pada peningkatan skor PISA, tetapi juga pada upaya membangun budaya numerasi yang kuat di semua lini kehidupan. Jika berjalan sesuai rencana, GNN akan menjadi tonggak penting dalam mewujudkan Indonesia yang lebih cerdas, adaptif, dan berdaya saing tinggi di masa depan.
Bapak Ibu dapat bergabung menggunakan email belajar.id ke: https://guru.kemendikdasmen.go.id/gnn
Berikut buku-buku panduan GNN dapat diunduh di sini:
#GerakanNumerasiNasional #MahirNumerasiMajukanNegeri #NumerasiIndonesia #TamanNumerasi #BudayaNumerasi #PISAIndonesia #PendidikanInklusif #BelajarMenyenangkan #MatematikaUntukSemua #Kemendikdasmen







0 Comments