Peletakan Batu Pertama Panggung Kreativitas SDN Pangarangan 3

Momen Bersejarah Peletakan Batu Pertama Panggung Kreativitas di SDN Pangarangan 3

Kamis pagi, 3 Juli 2025, SDN Pangarangan 3 Sumenep dipenuhi oleh semangat dan harapan baru. Pukul 07.00 WIB, sebuah acara penting diselenggarakan: peletakan batu pertama pembangunan Panggung Kreativitas. Acara ini bukan hanya kegiatan seremonial, tetapi momentum strategis dalam membangun ruang ekspresi, pembelajaran, dan prestasi siswa.

Panggung Kreativitas ini menjadi proyek yang sangat dinanti, karena akan menjadi pusat berbagai kegiatan siswa, mulai dari pentas seni, lomba akademik dan nonakademik, hingga acara resmi sekolah. Tidak hanya itu, panggung ini juga akan digunakan sebagai ruang refleksi, literasi, dan praktik keterampilan abad 21 yang menjadi ciri khas pembelajaran masa kini.

Peletakan Batu Pertama Panggung Kreativitas SDN Pangarangan 3

Prosesi peletakan batu pertama panggung kreativitas

Susunan panitia pelaksana sangat solid. Bertindak sebagai MC adalah Bapak Gandi, sementara doa pembuka dibacakan khusyuk oleh Bapak Zaini. Proses persiapan secara menyeluruh dikomandoi oleh Ibu Wulan, Ibu Dyah, Bapak Zaini, Ibu Indah, dan Bapak Oyong. Kehadiran pengurus Komite Sekolah serta seluruh perwakilan Paguyuban dari kelas 1 hingga kelas 6 turut menegaskan bahwa pembangunan ini adalah hasil sinergi dan kolaborasi yang nyata antara sekolah dan orang tua.

Sambutan yang Menggetarkan Semangat

Kepala SDN Pangarangan 3, Bapak Zainal, S.Pd., menyampaikan sambutan yang menyentuh hati dan penuh makna. Dalam pidatonya, beliau menegaskan bahwa Panggung Kreativitas bukan hanya tentang infrastruktur, tetapi simbol perjuangan panjang dan komitmen sekolah dalam mewujudkan visi menjadi sekolah unggul yang berkarakter dan berbudaya.

Pemukulan Gong oleh Ketua Komite Sekolah

Ia menjelaskan, fasilitas ini nantinya akan mendukung kegiatan akademik, ekstrakurikuler, serta pengembangan profil lulusan. Panggung akan menjadi tempat siswa tampil percaya diri, belajar bekerja sama, mengasah bakat seni dan budaya, serta meningkatkan kemampuan komunikasi yang sangat dibutuhkan di era digital.

Tak kalah inspiratif, Ketua Komite Sekolah, Bapak Rahman, S.H.,M.H., menyampaikan apresiasi kepada seluruh orang tua murid dan anggota paguyuban atas dukungan luar biasa mereka. Ia menjelaskan bahwa pembangunan panggung ini dibiayai sepenuhnya dari hasil inisiatif dan swadaya Komite serta Paguyuban. Jumlah dana yang terkumpul disebut fantastis, menjadi bukti bahwa ketika sekolah dan keluarga bersatu dalam semangat gotong royong, maka impian sebesar apapun dapat terwujud.

Panggung Impian

Prosesi Simbolik Penuh Makna

Usai sambutan, acara dilanjutkan ke momen utama: peletakan batu pertama. Secara simbolik, Kepala Sekolah bersama Ketua Komite dan perwakilan Paguyuban meletakkan batu di fondasi yang telah disiapkan. Suasana menjadi sangat khidmat, setiap hadirin menyaksikan prosesi ini dengan antusiasme dan kebanggaan.

Momen ini menjadi tonggak penting dalam sejarah SDN Pangarangan 3. Peletakan batu pertama bukan sekadar meletakkan material, tetapi juga meletakkan harapan, cita-cita, dan semangat baru untuk mewujudkan sekolah yang semakin maju, inklusif, dan inspiratif.

Perwakilan Paguyuban Kelas

Seluruh kegiatan terdokumentasi dengan baik oleh tim dokumentasi sekolah. Foto dan video akan digunakan sebagai bahan publikasi resmi, sekaligus bukti bahwa pembangunan ini dilakukan secara transparan dan partisipatif.

Disiarkan Langsung di Kanal Pangga TV

Dalam era digital saat ini, keterbukaan informasi dan dokumentasi publik menjadi hal yang sangat penting. Oleh karena itu, seluruh rangkaian acara juga disiarkan secara langsung melalui Kanal Pangga TV. Orang tua yang tidak bisa hadir secara fisik dapat menyaksikan secara daring dari rumah atau tempat kerja.

Kanal Pangga TV selama ini telah menjadi media resmi sekolah dalam menyampaikan berbagai kegiatan, prestasi siswa, hingga pengumuman penting. Siaran langsung ini juga diharapkan menjadi cara efektif untuk meningkatkan partisipasi publik dan mempromosikan transparansi serta akuntabilitas. Live Streamer: Bu Wulan.

Panggung Kreativitas: Lebih dari Sekadar Bangunan

Panggung Kreativitas bukanlah proyek biasa. Ia dirancang sebagai pusat pengembangan potensi siswa. Panggung ini akan menjadi tempat utama bagi seluruh kegiatan seni, budaya, dan ekspresi siswa SDN Pangarangan 3. Dengan fasilitas ini, siswa dapat tampil dalam pentas puisi, teater, tari tradisional, musik modern, presentasi ilmiah, dan sebagainya.

Ketua Komite, Bendahara, dan Paguyuban Kelas

Selain itu, panggung juga menjadi ruang untuk pelaksanaan pelatihan, seminar guru, penguatan literasi digital, hingga tempat apresiasi bagi siswa berprestasi. Ini merupakan investasi jangka panjang bagi kualitas pendidikan di sekolah yang telah berusia lebih dari 90 tahun ini.

Manfaat Langsung dan Jangka Panjang

1. Bagi siswa:
Panggung akan menjadi media ekspresi diri, tempat menumbuhkan rasa percaya diri dan kreativitas. Ini juga sarana untuk membentuk kepribadian yang tangguh dan kolaboratif.

2. Bagi guru dan tenaga kependidikan:
Fasilitas ini akan menunjang pembelajaran aktif dan interaktif. Guru dapat mengembangkan model pembelajaran berbasis proyek, berbasis masalah, dan berbasis budaya lokal.

3. Bagi orang tua:
Adanya panggung menjadi bukti nyata bahwa sekolah terus berinovasi dan memperhatikan tumbuh kembang anak secara holistik. Orang tua juga akan lebih mudah berpartisipasi dalam kegiatan sekolah.

4. Bagi sekolah:
Panggung menjadi simbol keunggulan sekolah dan memperkuat branding sekolah di mata masyarakat. Ini juga akan membantu menarik calon peserta didik baru yang ingin mengembangkan potensi lebih luas.

Ketua Komite, Kepala Sekolah dan Para Guru

Kolaborasi Hebat Komite dan Paguyuban

Salah satu poin yang paling patut diapresiasi dalam proyek ini adalah kuatnya semangat gotong royong antara sekolah, Komite, dan Paguyuban. Dana pembangunan tidak berasal dari pemerintah atau sponsor besar, melainkan murni dari kontribusi orang tua melalui penggalangan dana, infak, dan partisipasi dalam kegiatan PMB.

Strategi kolaboratif ini sangat efektif, karena selain mempercepat pembangunan, juga meningkatkan rasa memiliki dari seluruh warga sekolah terhadap fasilitas yang dibangun. Orang tua merasa ikut memiliki panggung ini, dan pada akhirnya akan lebih aktif dalam mendukung program-program pendidikan sekolah.

Panggung sebagai Ruang Kolaborasi dan Inovasi

Ke depan, panggung ini juga dirancang sebagai ruang kolaborasi antarsekolah, antar komunitas, hingga antar generasi. SDN Pangarangan 3 akan membuka kemungkinan pemanfaatan panggung ini oleh sekolah lain atau komunitas yang ingin menampilkan karya edukatif.

Hal ini sejalan dengan semangat Merdeka Belajar yang mendorong keterbukaan ruang belajar dan pengembangan komunitas belajar di luar kelas. Bahkan beberapa kegiatan rutin seperti upacara penghargaan, pameran hasil karya siswa, kegiatan literasi, dan pertunjukan tradisional akan dilakukan di sini.

Panggung Kreativitas adalah milik bersama. Oleh karena itu, SDN Pangarangan 3 membuka peluang bagi masyarakat yang ingin berkontribusi:

Donasi bahan bangunan (semen, cat, kayu, dll)
Donasi dana pembangunan
Menjadi relawan dalam pembangunan dan event launching
Berbagi inspirasi sebagai narasumber dalam kegiatan pembelajaran

Mari kita wujudkan bersama panggung impian anak-anak kita. Sebab dari sinilah akan tumbuh generasi yang kreatif, cerdas, dan berkarakter.

Panggung Kreativitas SDN Pangarangan 3 bukan sekadar infrastruktur. Ia adalah refleksi dari visi besar sekolah, kekuatan sinergi orang tua, dan semangat gotong royong yang mengakar dalam budaya pendidikan Indonesia. Dari batu pertama yang diletakkan hari ini, akan tumbuh harapan dan mimpi yang menyala bagi ratusan anak-anak yang siap menjadi bintang masa depan.

Dibalik acara semalam sebelum hari ini:

Penentuan Letak Batu Pertama

Pengukuran 4 X 8 Meter

#PanggungKreativitas
#SDNPangarangan3
#SekolahUnggulSumenep
#KolaborasiPendidikan
#PrestasiSiswa
#InfrastrukturPendidikan
#PPDBSumenep
#EkstrakurikulerSekolah
#ProfilPelajarPancasila